Cara Dewa United Kalahkan PSKC Cimahi Dengan Sepuluh Pemain

Dewa United, melanjutkan tren kemenangan ala Grup B Liga 2 2021. PSKC Cimahi, menjadi korban terkontemporer yang dihajar dua gol tanpa balas antara Stadion Madya, Senayan, Senin (18/10).
Kemenangan tercatat tidak didapatkan dengan mudah. Dewa United pantas bermain sepuluh pemain sejak menit ke-19, karena kiper Shahar Ginanjar, menerima kartu merah.
Kendati kurang jumlah pemain, Dewa United mampu mencetak dua gol. Rangga Muslim, memaktelseif keunggulan cukup menit ke-37, berikut Herman Dzumafo, mengukir namanya dalam papan skor lewat penalti menit ke-72.
“Saya ucapkan terima kasih ke semua pemain yang mau bekerja keras sampai laga selesai lewat mengandalkan sepuluh pemain," kata pelatih Dewa United Kas Hartadi.
Disinggung kartu merah yang diterima Shahar, Kas Hartadi tidak mempersoalkannya. Ia menyebut keputusan yang mematungbil eks Persija Jakarta itu telah pas.
"Yang pasti ini keputusan yang tepat dari Shahar. Kalau dia tidak melakukan pelanggaran pasti mau terjadi gol," ucap sosok berusia 50 tahun terhormat.
Selain itu, Kas Hartadi membeberkan kunci kemenangan Dewa United. Ia meminta bocah asuhnya bermain tidak terburu-buru maka memaksimalkan peluang menjumpai menjebol gawang PSKC.
“Saya langsung mengubah taktik ketika kami bermain beserta 10 pemain. Saya meminta bocah-bocah wajib lebih bersabar lagi kami lakukan serangan balik ke lawan," ujarnya.
Hasil absolut yang diraih Dewa United atas PSKC jadi keempat secara beruntun. Sebelumnya, Tangsel Wariors mengalahkan Rans Cilegon FC, Perserang Serang, bersama Badak Lampung FC.
Tambahan tiga poin tercantum makin memantapkan lokasi Dewa United di pucuk klasemen Grup B Liga 2. Ade Suhendra dan kawan-kawan mengoleksi 12 poin atas empat laga yang dimainkan.
"Perjalanan masih jauh dan baru empat laga serta kami kudu menyelesaikan 10 laga dalam babak penyisihan grup. Ini belum aman dan kami kudu bergiat kuat lagi ke depannya," tuturnya.